Pages

6.17.2010

Perbedaan Pendapat Ortu dan Anak

Bismillahirohmanirrohim

Jika kita yakin bahwa kita memang benar dan orang tua kita salah, maka kita perlu menjelaskan kepada mereka bahwa mereka salah, tapi lakukan itu dengan santun.

Fakta bahwa orang tua kita salah, bukan berarti memberikan kita hak untuk bersikap kasar dan arogan kepada mereka. Ingat bahwa Allah memerintahkan para Nabi-Nya, Musa dan Harun, untuk berbicara kepada Fir'aun dengan penuh kelembutan--padahal Fir'aun adalah seorang penguasa yang tiran. "Pergilah kamu berdua kepada Fir'aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas; maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah lembut, mudah-mudahan ia ingat atau takut" (Qur'an: 20: 43-44)

Dan mengenai kewajiban anak terhadap orang tua, Allah berfirman, " Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (Qur'an: 17: 23).

by : Askthescholar.com

Tidak ada komentar: